Kamis, 12 Maret 2009


KEMISKINAN, MASALAH & PENYELESAIANNYA

Banyak arti atau istilah Miskin bagi masyarakat Indonesia, tergantung dari sudut mana kita memandangnya. Miskin bagi masyarakat awam, secara umum adalah orang yang tidak mampu dalam hal Ekonomi. Sehingga terjadi masalah Sosial, Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan.

Sudah lebih dari 62 tahun Indonesia Merdeka, tetapi semakin banyak rakyat Indonesia. yang menderita karena hidup dibawah garis kemiskinan, yang artinya kesejahteraan mereka betul-betul perlu perhatian khusus dari Pemerintah Pengusaha, Donatur, LSM dan juga Partai Politik yang mewakili rakyat ( Bukan mementingkan kelompok / golongannya )

Banyak hal yang menyebabkan rakyat Indonesia Miskin, secara umum antara lain :

Miskin karena tidak memiliki Pendidikan yang cukup
Miskin karena tidak memiliki Keterampilan
Miskin karena tidak mempunyai Kesempatan Kerja
Miskin karena tidak memiliki Modal Usaha


Bahkan setiap menit rakyat Indonesia, rentan dan terancam kemiskinan. Hal tersebut disebabkan perekonomian di Indonesia yang kian tidak menentu, setiap tahun terjadi PHK, berjuta-juta masyarakat Indonesia menganggur. Bekerjapun hanya sebagai karyawan kontrak yang setiap saat dapat diberhentikan.

Salah satu contoh kasus yang kongkrit adalah bila bahan bakar / BBM terjadi kenaikan, akan menyebabkan semua bahan pokok menjadi naik. Artinya masyarakat Indonesia yang tadinya hidup pas-pasan dan masih mampu untuk memenuhi makanan pokok keluarga. Akan segera terpuruk menjadi orang Miskin baru, karena anggaran yang ada sudah tidak cukup lagi untuk membeli kebutuhan sehari-hari. Atau pada saat mereka terkena Bencana Alam, dimana semua harta kekayaaannya habis dalam sekejap.

Selain masalah tersebut diatas, banyak rakyat Indonesia sudah bertahun-tahun Miskin secara turun temurun. Kenapa hal tersebut terjadi ?, karena pada saat seorang anak sudah waktunya atau cukup umur untuk sekolah, karena kesulitan keuangan orang tua. Maka secara otomatis pendidikan anak akan terhambat, sehingga anak tersebut pada saat dewasa akan menjadi bodoh dan tidak memiliki pengetahuan dasar yang wajib dimiliki, yaitu pendidikan !. Bahkan ketika si anak sedang sekolahpun bisa putus ditengah jalan karena biaya pula.

Sementara di jaman modern ini orang tidak dapat bekerja hanya dengan modal pendidikan, tetapi harus ada keterampilan tambahan, pengalaman yang cukup, bahkan kadang-kadang modal materi juga sangat diperlukan.

Mari kita renungkan dan bahas bersama, dituliskan diatas ada 4 kategori yang menyebabkan rakyat Indonesia Miskin, yang harus sesegera mungkin ditanggulangi bersama :

1. Miskin karena tidak memiliki Pendidikan yang cukup

Bila orang tua Miskin karena tidak memiliki pendidikan yang cukup , apalagi anak-anaknya nanti !

Pemerintah, Pengusaha atau LSM harus segera bertindak dengan mengadakan Pemberdayaan Masyarakat melalui Pendidikan disetiap daerah, sehingga mereka yang buta huruf, kurang akan pendidikan dapat segera teratasi.

2. Miskin karena tidak memiliki Keterampilan

Rakyat Indonesia yang memiliki pendidikan cukup, tetapi tidak mempunyai keterampilan tambahan, saat ini akan sulit mendapatkan penghasilan atau pekerjaan.

Pemerintah, Pengusaha atau LSM harus segera bertindak dengan mengadakan Pemberdayaan Masyarakat melalui Pelatihan Keterampilan, yang tentunya harus disesuaikan dengan sumber daya manusia, sumber daya alam, sarana serta fasilitas yang ada didaerah tersebut. Bila mereka sudah trampil, harus segera diberikan solusinya untuk dapat bekerja atau mandiri.

3. Miskin karena tidak mempunyai Kesempatan Kerja

Berapa juta masyarakat Indonesia yang sudah berpendidikan SMA / SMEA / STM D3, S1 bahkan S2. Sampai saat ini belum memiliki pekerjaan, bahkan tiap tahun bertambah terus jumlahnya.

Pemerintah, Pengusaha atau LSM harus segera mencari solusi bagi mereka dengan mengadakan Pemberdayaan Masyarakat dengan membuka Lapangan Kerja baru diberbagai bidang. Salah satu contoh mereka dapat diperbantukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di beberapa Desa tertinggal di Indonesia.

4. Miskin karena tidak memiliki Modal

Kelompok ini biasanya memiliki pendidikan atau keterampilan, tetapi untuk memulai suatu usaha, terbentur dengan modal kerja yang harus tersedia.

Sosialisasi tentang Modal Kerja, baik dari Pemerintah maupun Koperasi atau Perbankan saat ini informasinya kurang diterima oleh masyarakat yang berada di pedesaan ( Khususnya desa tertinggal ) , sehingga mereka lebih banyak menunggu dan berdiam diri tanpa tahu apa yang harus dilakukan.

Mungkin kalau kita bahas secara menyeluruh, berbagai masalah yang dihadapi rakyat Indonesia. Tidak akan cukup dan selesai dengan hanya usulan, tetapi sesegera mungkin harus dilaksanakan. Apalagi dengan adanya masalah baru, yaitu Kekurangan Gizi dimana-mana. Bagaimana jadinya kualitas generasi penerus bangsa Indonesia ini dikemudian hari ?

Secara umum, hanya ada 5 masalah pokok yang diminta dan diharapkan saudara-saudara kita yang menderita saat ini :

Perut tidak lapar
Pendidikan terpenuhi
Kesehatan terjamin
Mendapatkan peluang kerja / usaha
Rasa aman dan nyaman.

Demikian, dengan harapan kritik saran dan masukan bagi penulisan naskah ini akan dapat bermanfaat baik bagi Tokoh Masyarakat, Pemerintah, LSM, Pengusaha, bahkan Partai yang peduli dengan penderitaan Rakyat Indonesia / bukan golongannya.

Mari kita bersama-sama bergotong royong menuju masa depan yang lebih baik dimasa mendatang sesuai dengan harapan Rakyat Indonesia.
Terima kasih.

Salam
Megi Budi S, SE





Tidak ada komentar:

Posting Komentar